REPUBLIKA.CO.ID, PAGARALAM - Warga Dusun Cawang Baru, Kelurahan Muarasiban, Kecamatan Dempo Utara, Kota Pagaralam, Sumatera Selatan, Selasa, kembali menemukan arca manusia tanpa kepala. Arca mirip prajurit zaman Kerajaan Sriwijaya.
Arca tersebut ditemukan di perkebunan kopi ini. Kondisinya sudah banyak mengalami kerusakan. Beberapa bagian banyak hilang dan rusak seperti leher dan kepalanya.Bentuk arca ini mirip seorang prajurit sedang duduk di atas balok kayu. 'Prajurit tanpa kepala' itu menggunakan aksesoris kerajaan berupa selempang di bahu kiri, ikat pinggang, tombak, kalung dan gelang.
"Kalau melihat dari bentuknya, arca yang baru ditemukan di Dusun Cawang Baru, Kelurahan Muarasiban, Kecamatan Dempo Utara itu merupakan peninggalan masa Kerajaan Sriwijaya,'' kata peneliti Balai Arkeologi Palembang, Kristantina Indriastuti. ''Karena, arcanya menggunakan tombak ukuran cukup besar, ukiran di tangan dan ada hiasan mirip prajurit."
Kristantina menilai penemuan ini cukup luar biasa. Karena, ini baru pertama kali ditemukan ada arca prajurit menggunakan tombak ukuran cukup besar. Ukurannya lebih besar dibandingkan dengan arca yang sudah pernah ditemukan di Desa Gunung Megang, Kecamatan Pajarbulan, Kabupaten Lahat.
Dia menambahkan bahwa daerah Pagaralam dan Lahat dahulunya merupakan penyangga Kerajaan Sriwijaya. Sehingga, wajar kalau arca tersebut mirip dengan prajurit Kerajaan Sriwijaya. Jika dilihat dari motif ukirannya, arca tersebut diperkirakan sudah berumur sekitar 600 hingga 1.000 tahun.
"Masa itu sudah mengenal besi untuk melakukan pemahatan, termasuk membuat arca tersebut," kata Kristantina.
Sumber : http://id.berita.yahoo.com/prajurit-tanpa-kepala-kerajaan-sriwijaya-ditemukan-di-kebun-033225757.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar